728x90 AdSpace

  • Latest News

    Senin, 28 Agustus 2017

    Demo Rusuh, Wartawan Kena Tembak!

    LAWAN ADU DOMBA
    wartawan Pembaharuan Post Luwuk, Randy Saada yang mengaku terkena tembakan aparat saat menjalankan aktifitas profesinya. Foto:postingan facebook/Taufik Zumri Laumarang
    wartawan Pembaharuan Post Luwuk, Randy Saada yang mengaku terkena tembakan aparat saat menjalankan aktifitas profesinya. Foto:postingan facebook/Taufik Zumri Laumarang 


    Reportase: andono wibisono 

    Luwuk,- DEMO Massa yang menuntut keadilan atas tewasnya korban pengeroyokan di Kota Luwuk hingga sore kemarin (28/08/2017) terus terjadi. Kosentrasi massa di depan Kantor DPRD Kabupaten Banggai berakhir dengan kericuhan. Sejumlah aparat menembakkan gas air mata dan diduga peluru karet. Satu orang wartawan Media Pembaharuan Post Luwuk, Randy Saada tertembak punggung belakangnya. 

    Kepada redaksi, Randy Saada tadi malam melaporkan bahwa dirinya bertugas meliput aksi massa yang demo di gedung wakil rakyat. Sekira pukul 15.45 Wita, massa terus menuntut keadilan mulai berhadap-hadapan dengan aparat keamanan baik Brimob dan BKO Polda Sulteng dan TNI. 


    ‘’Saya menggunakan atribut lengkap wartawan bang. Saya mulanya mencoba menolong salah satu anggota massa yang kena tembak depan saya yang berjarak hampir 10 meter. Tapi saat saya menolong tiba-tiba punggung saya panas dan ternyata kena tembakan,’’ tuturnya pada Kaili  Post di RSU Luwuk usai dirawat. Ia mengaku belum mengetahui apakah pelurunya tajam atau karet. ‘’Dokter belum memberitahu bang,’’ jawabnya. 

    Massa yang tidak terkendali di depan gedung DPRD Banggai itu banyak yang terkena sasaran tembakan. Tercatat, sesuai keterangan warga di lokasi ada tujuh (7) orang. Lima orang di rawat di RSU Luwuk dan dua orang dirawat di 119 Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai. Salah satu korban selain Randy Saada ada nama Aldy Saputra Badalu terkena tembakan di jidatnya. 


    Sementara itu, untuk konsentrasi massa yang di sekitar wilayah Bubung, Bandara Luwuk ada salah satu orang peserta aksi massa ditahan. Disebabkan membawa senjata tajam. Di Bubung diketahui aparat memblokade lokasi di tempat itu karena menghalau massa dari Kecamatan Kintom dan Kecamatan Nambo yang akan masuk ke Kota Luwuk. Sedangkan massa yang berada di titik gedung DPRD Banggai diperkirakan ribuan dan menuntut keadilan. ‘’Di depan gedung DPRD yang chaos. Ada massa kena tembak dan wartawan,’’ tutur salah satu jurnalis di Luwuk ke redaksi semalam.


    TIDAK BENAR ISU SARA 
    Di lain pihak sejumlah pejabat sudah memberikan keterangan pers. Terkahir adalah Asisten 1 Sekdaprov, Faisal Mang. Ia yang juga putra asli Banggai meminta perangi isu SARA. ‘’Jangan terjebak dan main hakim sendiri. Babasal itu besar, jangan mau diadu domba. Kita harus menegakkan keadilan. Harus kepala dingin,’’ ujarnya dalam releasenya yang diterima redaksi (27/08/2017) lalu. 

    Seluruh warga Kota Luwuk menyerukan kedamaian. Meminta aparat untuk lebih sabar dan tidak terpancing massa. Begitu pula dengan massa yang menuntut keadilan sebaiknya serahkan pada aparat, tulis Yanti dalam postingan di media sosial semalam. ** 

    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Posting Komentar

    Item Reviewed: Demo Rusuh, Wartawan Kena Tembak! Rating: 5 Reviewed By: iksan
    Scroll to Top