728x90 AdSpace

  • Latest News

    Minggu, 20 Agustus 2017

    Tokoh Muda Nizar Rahmatu Wasekjen Ansor Dukung Sulteng Ibukota RI

    Tanggapi ITS Usulkan  Kaltim dan Sulteng Jadi Ibu Kota
    Reportase: andono wibisono/beritajatim.com 

    SALAH Satu Tokoh muda Sulawesi Tengah yang juga Wasekjen PP Ansor, Nizar Rahmatu mengapresiasi pernyataan rektor Institut Tehnologi 10 Nopember – ITS Surabaya, Prof Ir Joni Hermana MscEs Ph D yang menyarankan agar ibukota RI berada di tititk tengah Indonesia. Yaitu Sulteng dan Kaltim, demikian dikutip dari beritajatim.com 

    Menurut Nizar, apa yang disampaikan ITS patut diapresiasi oleh seluruh anak bangsa di Sulteng. Mengingat hal itu akan memberikan dampak dan perubahan besar bila Sulteng dalam kajian akademis ITS ditindaklanjuti. Demikian Nizar dalam akun media sosialnya berceloteh. ‘’Disebut saja sudah senang. Apalagi nanti dapat ditindaklanjuti,’’ tulisnya. 

    Tidak hanya itu, ia juga memberikan beberapa penjelasan antara lain usulan prof Joni terkait dengan Marina City, yaitu Kalau Sulteng namanya memberi gambaran berada di tengah, satu satunya provinsi di Indonesia berbatasan langsung dengan 9 provinsi : Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Sulawesi Utara, Gorontalo, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Maluku, Maluku Utara.

    Sulteng juga berbatasan dengan dua negara Malaysia dan Philipina. Tidak hanya itu, tulis Nizar juga soal Sulteng memiliki 4 wilayah perairan Laut Sulawesi, Selat Makassar, Teluk Tomini dan Teluk Tolo.

    Palu sebagai Ibu Kota Provinsi memiliki 4 matra ruang: Teluk dan pesisir pantai, Bukit dan Pegunungan, Lembah dan ngarai, Sungai yang membentang. 

    Dilintasi oleh garis khatulistiwa diatasnya dan dibawah permukaan lautnya oleh cesar palu koro, sebuah fenomena alam yg luar biasa Allah berikan itulah "posisi Tengah Indonesia" dia berada diantara Sabang Marauke, dan diantara Miangas pulau Rote. Jauh melampaui hasil riset dari ITS.


    Jika ibu kota Indonesia jadi dipindahkan di kota lain, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya sarankan berada di titik tengah Indonesia yakni antara Kaltim dan Sulawesi Tengah. Saran tersebut yang disampaikan Rektor ITS, Prof Ir Joni Hermana MScEs Ph D, berdasarkan kajian dari tim Geofisika ITS dan usulan kepada pemerintah adalah memilih sebuah kota yang mencerminkan "Marina City".

    "Pertama, lokasi ibu kota mencirikan Archipelago Capital City yang memanfaatkan potensi marina, bukan pedalaman. Kemudian untuk mengatasi ketimpangan Indonesia bagian barat dengan bagian timur, lokasi ibu kota harus berada relatif di wilayah tengah Indonesia. Dan Kajian yang dilakukan tim Geofisika ITS, titik tengah Indonesia berada di antara Kaltim dan Sulteng,” papar Joni saat press conference hasil kajian mengenai "Pemindahan Ibu Kota Indonesia dari Jakarta ke kota lain" di kampus setempat, Kamis (17/8/2017).

    Ia mengatakan, hal ini sekaligus menunjukkan tidak sepakatnya hasil kajian akademis ITS terhadap rencana pemerintah yang ingin memindahkan ibukota ke Palangkaraya, Kalteng. "Adapun kriteria lain pemilihan ibu kota baru yang diusulkan ITS di antaranya adalah mempertimbangkan jalur fiber optic backbond nasional, pembatasan variansi kegiatan di dalam ibukota baru, serta mengubah ‘muka’ Indonesia dari Jawa based menjadi negara kepulauan," paparnya.

    Sementara itu, Pakar arsitektur ITS,  Prof Ir Johan Silas, mengatakan bahwa hasil kajian yang sedikitnya dilakukan oleh tim dosen dari multidisiplin ilmu di ITS tersebut memang belum disampaikan ke pemerintah. “Kita masih menunggu respon dan masukan dari masyarakat terlebih dahulu, oleh karenanya kita paparkan dulu dalam jumpa pers ini,” pungkas Johan Silas yang juga sebagai anggota senior di tim kajian.

    Untuk diketahui, Dalam kajian yang dilakukan ITS juga melibatkan beberpa pakar-pakar seperti Tony Dwi Susanto ST MT PhD (pakar IT dari departemen Sistem Informasi), Ir Tri Achmadi PhD (pakar transportasi laut dari departemen Teknik Transportasi Laut), Ir Putu Rudy Satiawan MSc (pakar tata kota dari departemen Perencanaan Wilayah dan Kota), dan Adjie Pamungkas ST MDev.Plg PhD (pakar tata kota yang juga kepala departemen Perencanaan Wilayah dan Kota). **


    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Posting Komentar

    Item Reviewed: Tokoh Muda Nizar Rahmatu Wasekjen Ansor Dukung Sulteng Ibukota RI Rating: 5 Reviewed By: iksan
    Scroll to Top